Proyek Tol Getaci Terpanjang di Indonesia, Kelanjutan dan Tantangannya
- Rabu, 19 Februari 2025

JAKARTA - Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk melanjutkan proyek pembangunan jalan tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap (Getaci), yang digadang-gadang akan menjadi jalan tol terpanjang di tanah air. Proyek ini sebelumnya menghadapi kendala serius, termasuk kegagalan lelang dan keluarnya beberapa investor dari konsorsium. Namun, optimisme tetap terjaga seiring dengan perkembangan terbaru proyek tersebut.
Kelanjutan Studi Kelayakan
Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dari Unsur Pemangku Kepentingan, Sony Sulaksono Wibowo, menyatakan bahwa proyek tol Getaci terus mengalami perkembangan terutama dari sisi studi kelayakan. "Saat ini, proyek jalan tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap masih dalam tahap pemutakhiran dokumen studi kelayakan atau Feasibility Study. Proses ini penting untuk memastikan kelayakan proyek dari berbagai aspek," ujarnya kepada CNBC Indonesia pada 19 Februari 2025.
Menurut Sony, kajian mendalam mengenai karakteristik proyek adalah prioritas agar proses berikutnya dapat dijalankan dengan lancar, termasuk tahapan lelang untuk investor. "Tentunya, kami berharap segala proses ini dapat berjalan sesuai dengan rencana, dengan mempertimbangkan berbagai aspek yang mendukung keberlanjutan dan manfaat jangka panjang bagi masyarakat dan perekonomian. Kami akan terus mengupayakan agar proyek ini dapat segera terwujud demi meningkatkan konektivitas dan mobilitas antar daerah," tambahnya.
Tantangan dan Dukungan Pemerintah
Proyek tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap membentang sepanjang 206 km, dan merupakan bagian dari mega proyek tol di Indonesia. Namun, proyek ini menghadapi tantangan besar, khususnya terkait bentang geografis yang melintasi pegunungan, sehingga membutuhkan investasi yang tidak sedikit. Proyek ini sudah menarik sejumlah konsorsium untuk ikut serta dalam lelang, namun dua konsorsium besar, yaitu PT Trans Persada Sejahtera-PT Wiranusantara Bumi dan PT Dayamulia Turangga-PT China State Construction Overseas Development Shanghai, dinyatakan tidak lolos prakualifikasi.
Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Rachman Arief Dienaputra, mengakui bahwa proyek tol Getaci saat ini masih dalam tahap evaluasi, terutama terkait efisiensi anggaran dan dukungan konstruksi dari pemerintah. "Getaci sama Gilimanuk-Mengwi kita evaluasi terus, karena itu butuh dukungan konstruksi dari pemerintah. Kemarin saya lapor Pak Menteri, pada saat ada kebutuhan dukungan yang cukup besar, Itu harus kita evaluasi dulu, karena alokasinya sekarang sedang terbatas, apakah dimungkinkan dukungan konstruksi Rp 4 triliun, Rp 5 triliun," ungkap Rachman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Pihaknya masih belum bisa memastikan kapan lelang untuk proyek ini akan dilanjutkan. Monitor dan evaluasi mendalam akan terus dilakukan guna memastikan proyek ini dapat berjalan sesuai target.
Upaya Lanjutan dan Dampak Positif
Penundaan demi penundaan dalam proyek ini mengindikasikan adanya kendala serius yang perlu diatasi dengan strategi yang tepat. Namun, pemerintah tetap bertekad untuk menyelesaikan proyek ini karena manfaat yang sangat besar. Jalan tol ini, bila sudah beroperasi, akan meningkatkan konektivitas antar wilayah dan memberi dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi di kawasan Jawa Barat hingga Jawa Tengah.
Kesinambungan proyek tol terpanjang di Indonesia ini sangat diandalkan untuk meningkatkan mobilitas barang dan manusia, yang pada gilirannya dapat mendorong pariwisata dan investasi di daerah-daerah yang terhubung.
Proyek tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap adalah salah satu proyek infrastruktur paling ambisius yang saat ini diusung oleh pemerintah Indonesia. Meskipun menghadapi berbagai hambatan, pihak terkait tetap berkomitmen untuk mewujudkan proyek ini. Dengan berbagai upaya yang sedang dilakukan, diharapkan semua tantangan dapat diatasi dan proyek ini dapat memberikan manfaat optimal bagi masyarakat luas.
Optimisme ini tercermin dari pernyataan para pejabat terkait yang berusaha memastikan bahwa berbagai proses perencanaan dan pelaksanaan proyek terus berjalan, meski perlahan namun pasti, agar dapat segera terealisasi dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.

Nathasya Zallianty
wartaenergi.com adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
Terpopuler
1.
Lava Bold N1 5G: Smartphone Murah dengan Fitur Premium
- 16 September 2025
2.
Tips Bermain Egrang Agar Tubuh dan Mental Seimbang
- 16 September 2025
3.
Manfaat Berkuda, Olahraga Seru Tingkatkan Kesehatan Tubuh
- 16 September 2025
4.
Panahan, Olahraga Tradisi yang Latih Fokus dan Kesabaran
- 16 September 2025
5.
4 Tempat Menikmati Pempek Palembang di Kota Malang
- 16 September 2025